PIMRED : ROBBY OCTORA ROMANZA (WARTAWAN UTAMA)

6/recent/ticker-posts
"SEBAR LUASKAN INFORMASI KEGIATAN DAN PROMOSI USAHA ANDA DISINI"

Gubernur Sumbar Tinjau Korban Bencana di Junjung Sirih, Serahkan Bantuan Senilai Rp68 Juta

Tanamonews.com — Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah meninjau sejumlah titik terdampak banjir bandang di Nagari Muaro Pingai, Kecamatan Junjung Sirih, Kabupaten Solok. Selasa (2/12/2025). Dalam peninjauan tersebut, Gubernur berinteraksi langsung dengan masyarakat serta menyerahkan bantuan kebutuhan dasar senilai total Rp68 juta untuk warga terdampak di dua lokasi di Nagari Muaro Pingai.

Dalam dialog bersama warga, permintaan utama masyarakat adalah normalisasi sungai dan dukungan alat berat untuk membersihkan pemukiman dari material banjir seperti kayu besar dan lumpur tebal. Berdasarkan pantauan lapangan, bencana hidrometeorologi telah mengakibatkan puluhan rumah dan ratusan lahan pertanian masyarakat rusak parah.

Gubernur Mahyeldi menjelaskan, aspirasi masyarakat sudah ditindaklanjuti pemerintah sejak awal kejadian melalui dukungan berbagai pihak terkait. Alat berat juga telah diturunkan ke lokasi bencana dan terus bekerja melakukan pembersihan material, meski belum sepenuhnya tuntas karena area terdampak sangat luas. “Kita sudah mendengar langsung aspirasi warga. Mereka membutuhkan percepatan pemulihan, dan itu sudah kita respon. Alat berat sudah kita kerahkan dan saat ini masih bekerja di lapangan,” ujar Mahyeldi dihadapan masyarakat saat melakukan peninjauan.

Gubernur menegaskan komitmen Pemprov Sumbar untuk selalu hadir, baik dalam penanganan darurat maupun pemulihan pascabencana. Ia juga memastikan bantuan logistik dan dukungan teknis terus diperkuat agar masyarakat dapat segera bangkit. “Bantuan untuk warga sudah kita serahkan, totalnya Rp68 juta untuk dua titik. Insya Allah pemerintah akan terus mendampingi masyarakat hingga kondisi kembali pulih,” tambahnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Solok Chandra melaporkan bahwa bencana di Kabupaten Solok berdampak pada 14.966 jiwa, dengan total 211 rumah rusak berat, 243 rusak sedang, dan 195 rusak ringan. Kerusakan juga terjadi pada 643 hektare sawah di berbagai wilayah.

Khusus di Nagari Muaro Pingai, Kecamatan Junjung Sirih, terdapat 521 kepala keluarga terdampak, dengan 50 rumah rusak berat, satu jembatan putus, dan dua jembatan lainnya mengalami kerusakan serius. “Kami berharap dukungan dari Pemerintah Pusat dan Provinsi untuk percepatan pembangunan kembali akses jalan dan jembatan, karena ini kebutuhan vital masyarakat,” kata Chandra. (adpsb)

Posting Komentar

0 Komentar





Selamat datang di Portal Berita, Media Online : www.tanamonews.com, atas nama Redaksi mengucapkan Terima kasih telah berkunjung.. tertanda: Owner and Founding : Indra Afriadi Sikumbang, S.H. Tanamo Sutan Sati dan Pemimpin Redaksi : Robby Octora Romanza