Tanamonews.com | Umur energi dari fosil tentu terbatas, bahkan sejak sebelum kemerdekaan sampai kini trendnya menurun kecuali ada explorasi massif kita lakukan itupun membutuhkan waktu dan biaya yang besar sekali.
Energi terbarukan merupakan alternative namun kendalanya pun banyak dari soal lahan , supplay yang terbatas serta harga yang mahal artinya belum ekonomis saat ini sebagai energi yg terjangkau oleh masyrakat
Namun diskusi terbatas kemarin cukup menarik ketika kita berbicara strategi dan skema transisi perlahan lahan dri ketergantungan energy fossil ke energi terbarukan. Sehingga ada smart landing dan memang soal energi terbarukan harus ada political will yang salah satunya kebijakkan tidak populer yaitu menghapus semua subsidi dan mengalokasikan secara gradual ke energi terbarukan dalam skema transisi itupun kita harus jeli agar tidak terjebak gaya orba yang memberikan subsidi untuk meninabobokan rakyat.
Untuk saat ini karena supplay gas banyak alokasi pengunaan gas masih bisa di maksimalkan walaupun ini juga ada batas umurnya hanya sampai 40 tahun ya energi terbarukan sekalipun kalo pilihannya panas bumi akan ada kendala dengan konservasi
Kalo saya boleh memilih dan memberikan masukkan selain panas bumi sebab melimpahnya sumber ini juga harus berani membangun NUKLIR. Dan tentu dengan basis thorium yang melimpah di negeri ini. Korea sedang mengembangkan untuk mengurangin ketergantungan energi fosil dengan nuklir berbasis thorium. (in*)a
0 Komentar