Tanamonews.com - Ketua LSM Jaringan Reformasi Rakyat (Jaringan Reformasi Rakyat) Sumbar, Paxale de Varco mempertanyakan tak kunjung diumumkannya hasil KI yang menimbulkan persepsi dan kecurigaan banyak pihak.
Karena Sudah setahun lebih dilaksanakan seleksi Komisi Informasi (KI) Sumbar periode ketiga, namun hingga kini belum juga diumumkan oleh Ketua DPRD Sumbar.
Disebutkannya, dalam hal ini eksekutif ini gubernur dan legislatif (DPRD) Sumbar harus bertanggung jawab dalam persoalan ini. Apalagi Ketua DPRD Supardi adalah kader Partai Gerinda pemenang pemilu di Sumbar, hal ini disampaikan kepada wartawan, Sabtu (25/11/2023). Menurutnya, Publik bertanya - tanya ada apa dibalik seleksi itu.
Pada tempat terpisah, Kepala Dinas Kominfo Sumbar, Siti Aisyah yang dikonfirmasi dalam persoalan ini mengatakan, akan dibahas penyelesaian persoalan KI Sumbar yang tak kunjung diumumkan oleh Ketua DPRD Sumbar ini pada Senin, 27 November mendatang.
"Kita akan mengelar rapat khusus untuk membahas persoalan ini kenapa belum juga diumumkan oleh DPRD Sumbar. Kita berupaya menyelesaikan secepatnya ujar " Siti Aisyah.
Pada tempat terpisah, pengamat kebijakan publik dari Universitas Andalas, Asrinaldi mengatakan, pihaknya udah dapat informasi nama -nama yang lolos udah ada di meja Ketua DPRD Sumbar.
Namun, belum juga di umumkan dan diserahkan ke pemerintah provinsi Sumbar. Tentu dalam hal ini publik bertanya - tanya kenapa Ketua DPRD Sumbar tidak mau menanda tanganinya.
Namun dia dapat kabar orang yang dijagokan oleh Ketua DPRD Sumbar atau kepentingan kelompok tertentu tak lolos makanya hingga kini belum juga ditandatangani oleh Ketua DPRD Sumbar tersebut.
Tentu hal tersebut tak bisa ditolerir karena memasukan kepentingan pribadi atau kelompok dalam kepentingan publik.
Seharusnya berpegang teguh sama aturan yang ada saja. Dia meminta Ketua DPRD Sumbar harus bersifat dewasa dalam menyetujui hasil penetapan seleksi KI Sumbar ini dengan segera mengumumkan 5 orang calon komisioner KI dan menyerahkannya ke Pemerintah Provinsi Sumbar.
Sesuai informasi yang dihimpun pendaftaran seleksi KI Sumbar dimulai 20 September dengan beberapa tahapan hingga terakhir Fit and Prophet Test berakhir akhir Desember 2022.
Sementara itu anggota KI Sumbar yang ada saat ini periode 2019 - 2023 sudah berakhir masa tugasnya Februri 2023 lalu. Kemudian, perpanjangan masa tugas KI 2019 - 2023 sudah diperpanjang sejak Februari yang hingga November ini sudah 8 bulan.**
0 Komentar