Bukittinggi Tanamonews.com - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) menghadiri prosesi adat Batagak Gala Datuak Rajo Endah yang merupakan salah satu penghulu pucuak atau tokoh adat tertinggi di Nagari Kurai Kota Bukittinggi, Minggu (8/6).
Gubernur Mahyeldi didampingi Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, Wakil Wali Kota Ibnu Asis. Turut hadir Kepala BON Sumbar, perwakilan Kementerian Ketenagakerjaan serta Kementerian Kebudayaan yang menjadi saksi dikukuhkannya Rudy Gunawan Syarfi menjadi Datuak Rajo Endah. "Kita bersyujur dengan kehadiran para penghulu. Ini menjadi salah satu keistimewaan di Ranah Minangkabau (Sumbar) melalui adat salingka nagarinya," kata Mahyeldi.
Ia mengucapkan selamat atas kepercayaan dan amanah yang diberikan kepada Rudy Gunawan dan berharap generasi muda serta anak kemenakan Datuak Rajo Endah bisa dibimbing maksimal. "Dengan wujudnya penghulu menjadi hal yang harus diperkuat dan dimantapkan, penghulu menjadi benteng terdepan melindungi anak kemenakan sesuai dengan undang-undang pengakuan adat salingka nagari," kata Gubernur.
Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias mengungkap ini menjadi salah satu hari bersejarah di Nagari Kurai dengan pengukuhan Datuak Rajo Endah, Suku Tanjuang. "Datuak Rajo Endah juga milik urang Kurai secara keseluruhan, atas nama Peemrintah Kota Bukittinggi kami menyanpaikan selamat. Semoga amanah, banyak tugas yang harus dibersamakan nantinya bersama tokoh adat lainnya," kata Ramlan.
Rudy Gunawan Syarfi adalah kemenakan kanduang almarhum L. Datuak Rajo Endah (1930 - 2011). Gelar Datuak Rajo Endah adalah gelar Panghulu Pucuak Bulek Suku Tanjuang, Nagari Kurai Limo Jorong, Bukittinggi. "Mohon doa dan dukungan, persatuan akan diutamakan agar bisa membangun Nagari yang lebih baik," kata Rudy Gunawan Datuak Rajo Endah setelah dikukuhkan.
Prosesi Batagak Gala berdasarkan musyawarah bajanjang naik batanggo turun, saparuik sabuah gadang. Rudy Gunawan Syarfi awalnya bergelar Sutan Rajo Bungsu, lahir di Bukittinggi, 4 November 1971, anak dari Hj. Hakimah dan ayahnya, Syarfi Mahmud, seorang guru. Setelah tamat di SMA Negeri 1 Bukittinggi, Rudy Gunawan melanjutkan pendidikan ke Universitas Padjadjaran Bandung, dan meraih gelar Sarjana Ekonomi (1996).
Pada bulan Agustus 2018, Rudy Gunawan berhasil menyelesaikan program Magister Manajemen Teknologi dari ITS Surabaya dengan predikat Sangat Memuaskan. Sebagai putra Minangkabau, Rudy Gunawan Syarfi St. Rajo Bungsu meneruskan perantauannya, dengan bekerja di sejumlah perusahaan swasta nasional dan internasional, bermula di PT. Kiani Hutani Lestari (1997-2001) dan tahun 2025 ini diberi amanah oleh Pertamina menjadi secondee di INPEX Masela. (Dina)
0 Komentar