Bukittinggi - Tanamo News | Dalam rangka mempererat tali silaturahmi, Pemerintah Kecamatan Guguak Panjang menggelar pertemuan dengan Niniak Mamak, Alim Ulama, Cadiak Pandai, Bundo Kanduang se Kecamatan Guguak Panjang.
Kegiatan bertajuk, Peningkatan Kapasitas Lembaga Kemasyarakatan Lembaga Adat ini dilaksanakan di halaman Kantor Camat, Selasa 6/9.
Kegiatan tersebut mendapat apresiasi dari Walikota Bukittinggi, Erman Safar, pertemuan ini merupakan bentuk keseriusan pemerintah di bidang adat budaya. Pasalnya, Saat ini banyak masalah yang tidak terlihat namun terasa di tengah masyarakat.
Dalam sambutannya, Walikota menyampaikan, kepedulian antara kita menurun. Untuk itu, Bukittinggi harus dibenahi bersama, agar generasi muda dapat menanamkan Adat Basandi Syara' Syara' Basandi Kitabullah dalam dirinya sendiri dan dalam kehidupan sehari hari.
Wako melanjutkan, penambahan muatan lokal bidang pendidikan, dilakukan secara masif, untuk mengamankan generasi muda dari efek negatif perkembangan zaman dan kurangnya etika ditengah masyarakat.
"Kita harus bersama kembalikan kebenaran adat dan akhlaq, etika, kepada mereka. Ini tanggungjawab kita bersama. Jangan jadikan anak kemenakan kita jadi pecundang di usia emas mereka. Dengan sejalannya Pemerintah dengan Niniak Mamak, Alim Ulama, Cadiak Pandai, Bundo Kanduang, Generasi muda Bukittinggi dapat menjadi tokoh terpandang di Indonesia yang memiliki akhlaq dan etika yang baik,” ujar Wako.
Sementara itu, Camat Guguk Panjang, Yelrizon, menjelaskan, kegiatan ini dilaksanakan untuk mewujudkan silaturrahmi yang baik, antara pemerintah dengan Niniak Mamak, Alim Ulama, Cadiak Pandai, Bundo Kanduang dan stakeholder terkait.
Sehingga pembangunan di Kecamatan Guguk Panjang bisa berjalan menuju Bukittinggi hebat berlandasakan Adat Basandi Syara', Syara' Basandi Kitabullah.
Kegiatan ini juga diisi dengan memperkenalkan adat Kurai pada masyarakat yang mungkin sudah lupa serta memasak kurai yang terdiri dari enam macam masakan.
"Kegiatan ini akan dilakukan penilaian, mulai dari memasak, mengarak jamba serta penyajian jamba dan pemenang nanti juga akan mendapatkan hadiah dari Wali Kota Bukittinggi," ujar Yelrizon.
Panghulu Pucuak, Inyiak DT. Tumbaliak, mengapresiasi kegiatan silturrahmi ini dan kegiatan pemerintahan yang berlandaskan kemasyarakatan. Masih banyak persoalan masyarakat yang harus dibenahi.
Dalam kesempatan itu, dilaksanakan makan bajamba, yang diawali dengan longmarch Bundo Kanduang yang membawa talam berisikan jamba dari halaman Kantor Lurah Pakan Kurai ke Kantor Camat Guguk Panjang diiringi tambua tansa. (dina)
0 Komentar